EDI ( Electronic Data Interchange )

EDI adalah pertukaran data elektronik, biasa dilakukan dalam perdagangan (E-Commerce) dan bisnis sebagai pengganti proses yang menggunakan kertas. Proses di dalamnya semua menggunakan data elektronik dari dokumen, spreadsheet, faktur, tanda terima dll. Format dokumen yang digunakan juga adalah dokumen dengan standar yang persetujuan oleh beberapa pihak. Biasanya digunakan pada beberapa perusahaan yang melakukan perdagangan berulang-ulang. Sebagai garis besarnya, perdagangan dan dokumen-dokumen proses manualnya adalah seperti ini :
 
Manual EDI (Electronic Data Interchange) Document Exchange

Dan dirubah menjadi seperti ini, tanpa kertas, dan tanpa orang yang terlibat :
EDI (Electronic Data Interchange) Document Exchange

Standar EDI :
Standar dokumen pada EDI tergantung oleh komite-komite yang telah berunding dan disetujui, hal ini tidaklah mudah. Dikarenakan pembuatan standar ini akan mempengaruhi pembuatahn perdagangan. Bagi perdagangan perusahaan ini hal yang sangat penting karen atidak boleh menggunakan asal-asalan dengan metode sendiri. Hal ini akan mempengaruhi profesionalitasnya. Adapun beberapa contoh standar sebagai berikut :
  • EDIFACT (dirancang oleh PBB dan hanya inilah standar internasional)
  • BACS (digunakkan dalam Britania Raya)
  • ODETTE (digunakkan dalam industri otomotif Eropa)
  • ANSI X12 (digunakkan dalam berbagai sektor bisnis di Amerika Utara).

Keutungan EDI :
  • Penghematan waktu. Hal ini telah menghemat waktu yang tadinya dialokasikan untuk menulis, mencetak, dan pengiriman melalui jasa pos. Dan sekarang menggunakan media elektronik dapat dilakukan dengan transfer antar perangkat, dan sebagainya.
  • Penghematan biaya. Biaya untuk membayar peralatan, prangko, jasa pos, pegawai dan petugas dapat dikurangi karena sistem EDI telah menyederhanakan semua dengan proses elektronik.
  • Minimalisasi kesalahan. Kesalahan yang sering terjadi dalam pekerjaan manual biasa terjadi karena bekerja menggunakan kertas dilakukan oleh manusia, sedangkan sistem EDI adalah sistem yang berbasis komputer sehingga kesalahan dalam proses pertukaran informasi dapat dikurangi oleh penggunaan komputer.
  • Peluang dalam bisnis. Jumlah pelanggan meningkat dan mereka biasanya hanya akan berbisnis dengan pemasok yang menggunakan EDI. Persaingan pun meningkat dalam memulai bisnis baru karena adanya penggunaan EDI.
Hal yang terjadi jika perubahan dari manual menjadi EDi adalah seperti halnya biaya yang digunakan untuk penggunaan kertas dalam setiap proses, biaya karyawan, cetak, pertemuan dan beberapa hal lainnya. Namun jika menggunakan EDI maka biayanya akan dialokasikan ke penggunaan komputer dan biaya elektronika.
Previous
Next Post »